Gameglimmer
  • AI
  • Produktivitas
  • Laravel
  • Website
  • Hosting
  • Database
No Result
View All Result
Gameglimmer
  • AI
  • Produktivitas
  • Laravel
  • Website
  • Hosting
  • Database
No Result
View All Result
Gameglimmer
No Result
View All Result
Home AI

HTML CSS JavaScript: Dasar Web Development untuk Pemula

Seraphina Rivers by Seraphina Rivers
July 17, 2025
in AI, Database, Development, Laravel, Produktivitas
0
Share on FacebookShare on Twitter

Oke, siap! Berikut adalah artikel SEO dalam bahasa Indonesia tentang “HTML CSS JavaScript: Dasar Web Development”, mengikuti semua petunjuk yang kamu berikan.

Apakah kamu tertarik menjadi seorang web developer? Kalau iya, kamu berada di tempat yang tepat! Dunia web development memang luas dan kompleks, tapi jangan khawatir, semuanya dimulai dari dasar. Nah, dasar dari web development itu adalah HTML, CSS, dan JavaScript. Ketiga bahasa ini adalah pilar utama yang membangun sebuah website.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang HTML CSS JavaScript: Dasar Web Development. Kita akan mulai dari pengenalan masing-masing bahasa, fungsi utamanya, hingga contoh-contoh sederhana yang bisa langsung kamu praktikkan. Jadi, siapkan kopi, catat hal-hal penting, dan mari kita mulai perjalananmu menjadi seorang web developer!

1. Apa itu HTML, CSS, dan JavaScript? Pengantar Singkat untuk Pemula

Sebelum kita menyelam lebih dalam, mari kita pahami dulu apa itu HTML, CSS, dan JavaScript secara sederhana. Anggap saja begini:

Related Post

Laravel Authentication: Cara Membuat Sistem Login

July 19, 2025

Website Portofolio: Contoh Website Portofolio Terbaik untuk Inspirasi Anda

July 18, 2025

Laravel Eloquent: Memahami ORM di Laravel

July 18, 2025

Jasa Pembuatan Website: Solusi untuk Bisnis Anda

July 17, 2025
  • HTML (HyperText Markup Language) adalah tulang belulang dari sebuah website. Dia memberikan struktur dasar, menentukan elemen-elemen seperti teks, gambar, video, dan lain-lain. HTML ibarat kerangka rumah, yang memberikan fondasi dan mengatur tata letak ruangan.
  • CSS (Cascading Style Sheets) adalah perias dari website. Dia mengatur tampilan visual, seperti warna, font, layout, dan responsivitas. CSS ibarat cat, dekorasi, dan furnitur rumah, yang membuatnya indah dan nyaman dilihat.
  • JavaScript adalah otak dan otot dari website. Dia memberikan interaktivitas dan dinamika, seperti animasi, validasi form, dan fetching data dari server. JavaScript ibarat sistem kelistrikan dan plumbing rumah, yang membuatnya berfungsi dengan baik.

Jadi, HTML memberikan struktur, CSS memberikan tampilan, dan JavaScript memberikan interaktivitas. Ketiganya bekerja sama untuk menciptakan sebuah website yang utuh dan fungsional.

2. HTML: Struktur Dasar dan Elemen-Elemen Penting Website

HTML (HyperText Markup Language) adalah bahasa markup standar untuk membuat halaman web. HTML menggunakan tag untuk menentukan elemen-elemen yang berbeda pada halaman web, seperti judul, paragraf, gambar, tautan, dan lain-lain.

Struktur Dasar Dokumen HTML:

Setiap dokumen HTML memiliki struktur dasar yang sama, yang terdiri dari:

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
  <title>Judul Halaman</title>
</head>
<body>
  <!-- Isi Konten Halaman -->
</body>
</html>
  • <!DOCTYPE html>: Mendefinisikan tipe dokumen sebagai HTML5.
  • <html>: Elemen root yang membungkus seluruh konten HTML.
  • <head>: Berisi metadata tentang dokumen, seperti judul, link ke stylesheet, dan lain-lain.
  • <title>: Menentukan judul halaman yang akan ditampilkan di tab browser.
  • <body>: Berisi konten utama halaman yang akan ditampilkan di browser.

Elemen-Elemen HTML Penting:

Berikut adalah beberapa elemen HTML yang paling sering digunakan:

  • <h1> hingga <h6>: Heading (judul) dengan tingkat kepentingan yang berbeda. <h1> adalah heading yang paling penting.
  • <p>: Paragraf.
  • <a>: Tautan (link) ke halaman lain.
  • <img>: Gambar.
  • <ul>: Unordered list (daftar tak berurutan).
  • <ol>: Ordered list (daftar berurutan).
  • <li>: List item (item dalam daftar).
  • <div>: Division (pembungkus konten).
  • <span>: Inline container (pembungkus konten inline).
  • <form>: Form untuk mengumpulkan data dari pengguna.
  • <input>: Input field (kolom input) dalam form.
  • <button>: Tombol.

Contoh HTML Sederhana:

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
  <title>Halaman Sederhana</title>
</head>
<body>
  <h1>Selamat Datang di Halaman Web Saya!</h1>
  <p>Ini adalah paragraf pertama.</p>
  <p>Ini adalah paragraf kedua.</p>
  <a href="https://www.google.com">Klik di sini untuk ke Google</a>
  <img src="gambar.jpg" alt="Deskripsi Gambar">
</body>
</html>

3. CSS: Mempercantik Tampilan Website dengan Gaya

CSS (Cascading Style Sheets) adalah bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan visual dari dokumen HTML. Dengan CSS, kamu bisa mengatur warna, font, layout, dan banyak lagi. CSS memungkinkan kamu untuk memisahkan konten (HTML) dari presentasi (CSS), sehingga kode lebih bersih dan mudah dikelola.

Cara Menulis CSS:

Ada tiga cara untuk menulis CSS:

  • Inline CSS: Menulis CSS langsung di dalam elemen HTML menggunakan atribut style. (Tidak disarankan untuk proyek besar karena sulit dikelola).
  • Internal CSS: Menulis CSS di dalam tag <style> di dalam bagian <head> dokumen HTML.
  • External CSS: Menulis CSS di dalam file terpisah dengan ekstensi .css, dan kemudian menghubungkannya ke dokumen HTML menggunakan tag <link>. (Disarankan untuk proyek besar).

Struktur Dasar CSS:

CSS menggunakan selector untuk memilih elemen HTML yang ingin diatur stylenya, dan kemudian menggunakan declaration untuk menentukan style yang ingin diterapkan.

selector {
  property: value;
  property: value;
}
  • Selector: Elemen HTML yang ingin diatur stylenya (misalnya, h1, p, body).
  • Property: Properti CSS yang ingin diatur (misalnya, color, font-size, margin).
  • Value: Nilai dari properti tersebut (misalnya, red, 16px, 10px).

Contoh CSS Sederhana:

body {
  background-color: #f0f0f0;
  font-family: Arial, sans-serif;
}

h1 {
  color: blue;
  text-align: center;
}

p {
  color: green;
  font-size: 16px;
}

Menggabungkan HTML dan CSS (Contoh External CSS):

  1. Buat file HTML (index.html):

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
      <title>Halaman dengan CSS</title>
      <link rel="stylesheet" href="style.css">
    </head>
    <body>
      <h1>Selamat Datang!</h1>
      <p>Ini adalah paragraf yang diatur dengan CSS.</p>
    </body>
    </html>
  2. Buat file CSS (style.css):

    body {
      background-color: lightblue;
    }
    
    h1 {
      color: navy;
      text-align: center;
    }

4. JavaScript: Memberikan Interaktivitas pada Website Anda

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat website menjadi interaktif. Dengan JavaScript, kamu bisa membuat animasi, memvalidasi form, mengubah konten halaman secara dinamis, dan banyak lagi. JavaScript berjalan di sisi client (browser), sehingga memungkinkan website untuk merespon interaksi pengguna dengan cepat dan tanpa perlu memuat ulang halaman.

Cara Menulis JavaScript:

Sama seperti CSS, ada tiga cara untuk menulis JavaScript:

  • Inline JavaScript: Menulis JavaScript langsung di dalam elemen HTML menggunakan atribut onclick, onmouseover, dan lain-lain. (Tidak disarankan).
  • Internal JavaScript: Menulis JavaScript di dalam tag <script> di dalam bagian <body> atau <head> dokumen HTML.
  • External JavaScript: Menulis JavaScript di dalam file terpisah dengan ekstensi .js, dan kemudian menghubungkannya ke dokumen HTML menggunakan tag <script>. (Disarankan).

Struktur Dasar JavaScript:

JavaScript menggunakan sintaks yang mirip dengan bahasa pemrograman C dan Java.

// Ini adalah komentar
var nama = "John Doe"; // Mendeklarasikan variabel
console.log("Halo, " + nama + "!"); // Menampilkan pesan di console browser

Contoh JavaScript Sederhana:

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
  <title>Contoh JavaScript</title>
</head>
<body>

  <button onclick="tampilkanPesan()">Klik Saya!</button>

  <script>
    function tampilkanPesan() {
      alert("Halo! Anda telah mengklik tombol!");
    }
  </script>

</body>
</html>

Penjelasan:

  • <button onclick="tampilkanPesan()">Klik Saya!</button>: Membuat tombol yang akan menjalankan fungsi tampilkanPesan() ketika diklik.
  • <script>: Tag untuk menulis kode JavaScript.
  • function tampilkanPesan() { ... }: Mendefinisikan fungsi bernama tampilkanPesan().
  • alert("Halo! Anda telah mengklik tombol!");: Menampilkan pesan alert di browser.

5. Memahami DOM (Document Object Model) dengan JavaScript

DOM (Document Object Model) adalah representasi struktur HTML sebagai objek yang dapat dimanipulasi menggunakan JavaScript. DOM memungkinkan kamu untuk mengakses dan mengubah elemen HTML, atribut, dan konten secara dinamis.

Cara Mengakses Elemen HTML dengan JavaScript:

Ada beberapa cara untuk mengakses elemen HTML menggunakan JavaScript:

  • document.getElementById("id"): Mengakses elemen dengan ID tertentu.
  • document.getElementsByClassName("class"): Mengakses semua elemen dengan class tertentu.
  • document.getElementsByTagName("tag"): Mengakses semua elemen dengan tag tertentu.
  • document.querySelector("selector"): Mengakses elemen pertama yang cocok dengan selector CSS.
  • document.querySelectorAll("selector"): Mengakses semua elemen yang cocok dengan selector CSS.

Contoh Memanipulasi DOM dengan JavaScript:

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
  <title>Contoh DOM</title>
</head>
<body>

  <h1 id="judul">Judul Awal</h1>
  <button onclick="ubahJudul()">Ubah Judul</button>

  <script>
    function ubahJudul() {
      var judulElement = document.getElementById("judul");
      judulElement.innerHTML = "Judul Baru!";
    }
  </script>

</body>
</html>

Penjelasan:

  • document.getElementById("judul"): Mengakses elemen <h1> dengan ID “judul”.
  • judulElement.innerHTML = "Judul Baru!";: Mengubah konten (inner HTML) dari elemen tersebut menjadi “Judul Baru!”.

6. Framework CSS dan Library JavaScript: Percepatan Web Development

Setelah memahami dasar HTML, CSS, dan JavaScript, kamu mungkin ingin menggunakan framework CSS dan library JavaScript untuk mempercepat proses pengembangan web.

Framework CSS:

Framework CSS menyediakan kumpulan komponen UI (User Interface) dan gaya yang sudah siap pakai, sehingga kamu tidak perlu menulis kode CSS dari awal. Beberapa framework CSS populer antara lain:

  • Bootstrap: Framework CSS yang paling populer, dikenal dengan grid system yang responsif dan komponen UI yang lengkap. (https://getbootstrap.com/)
  • Tailwind CSS: Framework CSS utility-first, yang memungkinkan kamu untuk membangun tampilan yang unik dengan menggunakan class-class utilitas yang sudah disediakan. (https://tailwindcss.com/)
  • Materialize: Framework CSS yang mengikuti prinsip desain Material Design dari Google. (https://materializecss.com/)

Library JavaScript:

Library JavaScript menyediakan kumpulan fungsi dan objek yang sudah siap pakai, sehingga kamu tidak perlu menulis kode JavaScript dari awal untuk tugas-tugas umum. Beberapa library JavaScript populer antara lain:

  • jQuery: Library JavaScript yang populer untuk memanipulasi DOM, membuat animasi, dan menangani event. (Walaupun popularitasnya menurun dengan hadirnya framework JS modern) (https://jquery.com/)
  • React: Library JavaScript untuk membangun UI (User Interface) yang interaktif dan reusable. (https://react.dev/)
  • Vue.js: Framework JavaScript progresif untuk membangun UI yang interaktif dan mudah dipelajari. (https://vuejs.org/)
  • Angular: Framework JavaScript komprehensif untuk membangun aplikasi web skala besar. (https://angular.io/)

Memilih Framework CSS dan Library JavaScript:

Pilihlah framework CSS dan library JavaScript yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kamu. Pertimbangkan faktor-faktor seperti:

  • Kemudahan penggunaan: Seberapa mudah framework/library tersebut dipelajari dan digunakan.
  • Fitur: Apakah framework/library tersebut menyediakan fitur-fitur yang kamu butuhkan.
  • Komunitas: Seberapa besar dan aktif komunitas pengguna framework/library tersebut.
  • Performa: Seberapa cepat dan efisien framework/library tersebut.

7. Responsive Web Design: Membuat Website yang Adaptif di Semua Perangkat

Responsive Web Design (RWD) adalah pendekatan dalam pengembangan web yang bertujuan untuk membuat website yang dapat beradaptasi dengan berbagai ukuran layar dan perangkat, mulai dari desktop, laptop, tablet, hingga smartphone. Dengan RWD, kamu hanya perlu membuat satu versi website yang akan tampil optimal di semua perangkat, tanpa perlu membuat versi mobile yang terpisah.

Teknik Responsive Web Design:

Ada beberapa teknik yang digunakan dalam RWD:

  • Fluid Grid Layout: Menggunakan grid layout yang fleksibel, sehingga kolom-kolom dapat menyesuaikan ukurannya dengan ukuran layar.
  • Flexible Images: Menggunakan gambar yang dapat menyesuaikan ukurannya dengan ukuran layar.
  • Media Queries: Menggunakan media queries CSS untuk menerapkan style yang berbeda berdasarkan ukuran layar.

Contoh Media Queries:

/* Style default untuk layar desktop */
body {
  font-size: 16px;
}

/* Style untuk layar tablet (lebar layar antara 768px dan 992px) */
@media (max-width: 992px) {
  body {
    font-size: 14px;
  }
}

/* Style untuk layar smartphone (lebar layar kurang dari 768px) */
@media (max-width: 768px) {
  body {
    font-size: 12px;
  }
}

Viewport Meta Tag:

Pastikan kamu menambahkan viewport meta tag di dalam bagian <head> dokumen HTML untuk mengontrol bagaimana browser menampilkan halaman web di perangkat mobile:

<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1.0">

8. Tips dan Trik dalam Web Development dengan HTML CSS JavaScript

Berikut beberapa tips dan trik yang bisa membantumu dalam web development:

  • Pelajari dasar-dasar dengan baik: Kuasai HTML, CSS, dan JavaScript sebelum mempelajari framework dan library yang lebih kompleks.
  • Gunakan tools yang tepat: Gunakan text editor atau IDE (Integrated Development Environment) yang mendukung syntax highlighting, autocompletion, dan debugging. Beberapa contoh: VS Code, Sublime Text, Atom.
  • Gunakan developer tools browser: Manfaatkan developer tools browser (Chrome DevTools, Firefox Developer Tools) untuk menginspeksi elemen HTML, CSS, dan JavaScript, serta melakukan debugging.
  • Validasi kode HTML dan CSS: Validasi kode HTML dan CSS untuk memastikan tidak ada error atau warning. Gunakan validator online seperti W3C Markup Validation Service (https://validator.w3.org/) dan CSS Validation Service (https://jigsaw.w3.org/css-validator/).
  • Konsisten dalam penulisan kode: Gunakan konvensi penulisan kode (coding style) yang konsisten untuk meningkatkan readability dan maintainability kode.
  • Berlatih secara teratur: Semakin sering kamu berlatih, semakin mahir kamu dalam web development. Buat proyek-proyek kecil untuk mengasah kemampuanmu.
  • Bergabung dengan komunitas: Bergabung dengan komunitas web development untuk belajar dari developer lain, berbagi pengalaman, dan mendapatkan bantuan jika ada masalah.

9. Sumber Belajar Web Development: Panduan untuk Pengembangan Diri

Ada banyak sekali sumber belajar web development yang tersedia online, baik gratis maupun berbayar. Berikut beberapa sumber belajar yang bisa kamu manfaatkan:

  • Dokumentasi resmi: Dokumentasi resmi HTML (https://developer.mozilla.org/en-US/docs/Web/HTML), CSS (https://developer.mozilla.org/en-US/docs/Web/CSS), dan JavaScript (https://developer.mozilla.org/en-US/docs/Web/JavaScript) adalah sumber informasi yang paling akurat dan lengkap.
  • Tutorial online: Banyak website yang menyediakan tutorial web development, seperti MDN Web Docs (https://developer.mozilla.org/en-US/), W3Schools (https://www.w3schools.com/), dan freeCodeCamp (https://www.freecodecamp.org/).
  • Kursus online: Banyak platform online yang menawarkan kursus web development, seperti Udemy (https://www.udemy.com/), Coursera (https://www.coursera.org/), dan Codecademy (https://www.codecademy.com/).
  • Buku: Banyak buku yang membahas tentang web development, dari tingkat dasar hingga tingkat lanjut.
  • YouTube: Banyak channel YouTube yang menyediakan tutorial web development, seperti Traversy Media (https://www.youtube.com/@TraversyMedia), Net Ninja (https://www.youtube.com/@NetNinja), dan freeCodeCamp.org (https://www.youtube.com/@freecodecamp).

10. Kesimpulan: Menguasai Dasar Web Development dengan HTML CSS JavaScript

HTML, CSS, dan JavaScript adalah fondasi penting dalam dunia web development. Dengan memahami dan menguasai ketiga bahasa ini, kamu sudah memiliki modal yang kuat untuk membangun website yang interaktif, responsif, dan menarik. Jangan takut untuk mencoba, bereksperimen, dan terus belajar. Dunia web development terus berkembang, jadi selalu ada hal baru untuk dipelajari.

Ingatlah bahwa perjalanan menjadi seorang web developer profesional membutuhkan waktu dan dedikasi. Teruslah berlatih, jangan mudah menyerah, dan nikmati prosesnya. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantumu dalam memulai karir di dunia web development! Selamat berkarya!

Semoga artikel ini membantu! Jangan ragu untuk bertanya jika ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut.

Tags: belajar webcssDasar WebFront EndhtmljavascriptpemulaTutorialWeb DesignWeb Development
Seraphina Rivers

Seraphina Rivers

Related Posts

Authentication

Laravel Authentication: Cara Membuat Sistem Login

by Elara Finch
July 19, 2025
AI

Website Portofolio: Contoh Website Portofolio Terbaik untuk Inspirasi Anda

by Luna Abernathy
July 18, 2025
AI

Laravel Eloquent: Memahami ORM di Laravel

by venus
July 18, 2025
Next Post

Laravel Eloquent: Memahami ORM di Laravel

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Biaya Pembuatan Website E-commerce Profesional Indonesia: Investasi Toko Online Sukses

March 15, 2025

AI: Etika Penggunaan AI dalam Penulisan Konten: Panduan Lengkap

April 10, 2025

Contoh Penggunaan AI dalam Marketing di Indonesia: Personalisasi dan Target yang Lebih Tepat

March 18, 2025

Hosting Cloud Server Indonesia Terpercaya: Performa Tinggi & Skalabilitas

March 23, 2025

Hosting SSD Tercepat untuk WordPress di Indonesia: Performa Website Maksimal

July 19, 2025

Hosting Unlimited Bandwidth Terbaik di Indonesia: Review dan Rekomendasi

July 19, 2025

Hosting Murah untuk Website Toko Online Indonesia: Panduan Lengkap 2024

July 19, 2025

Hosting Jakarta: Server Lokal, Kecepatan Maksimal untuk Website Anda

July 19, 2025

Gameglimmer

Our media platform offers reliable news and insightful articles. Stay informed with our comprehensive coverage and in-depth analysis on various topics.
Read more »

Recent Posts

  • Hosting SSD Tercepat untuk WordPress di Indonesia: Performa Website Maksimal
  • Hosting Unlimited Bandwidth Terbaik di Indonesia: Review dan Rekomendasi
  • Hosting Murah untuk Website Toko Online Indonesia: Panduan Lengkap 2024

Categories

  • AI
  • Akuntansi
  • Akurasi
  • Analisis
  • Android
  • Animasi
  • API
  • Aplikasi
  • Authentication
  • Bahasa
  • Bandwidth
  • based on the article title "Cara Menggunakan AI untuk Meningkatkan Produktivitas Kerja: Lebih Cerdas
  • Based on the article title "Cara Mengintegrasikan Laravel dengan Database MySQL: Panduan Lengkap"
  • Biaya
  • Bisnis
  • Blog
  • Branding
  • Cerdas
  • Cloud
  • Coding
  • Community
  • CRM
  • CSS
  • Customer
  • Data
  • Database
  • Deployment
  • Desain
  • Development
  • Digital**
  • Domain
  • Download
  • E-commerce
  • Editing
  • Efektif
  • Efektivitas
  • Efisien
  • Efisiensi
  • Email
  • Error
  • Error generating categories
  • Estimasi
  • Fitur
  • Foto
  • Framework
  • Freelance
  • Garansi
  • Gratis
  • Harga
  • Hemat
  • Here are 5 categories
  • here are 5 categories: Laravel
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: **Development
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: **Laravel
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: **Online
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: **Panduan
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: **Pekerjaan
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: **Penjualan
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: **Server
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: **Web Development
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: **Website
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: CRM
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: E-commerce
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: Hosting
  • Here's a categorization based on the article titles and provided keywords: Pendidikan
  • Here's a possible categorization based on the article titles and provided keywords: Laravel
  • Here's a possible categorization based on the article titles and provided keywords: Produktivitas
  • Hosting
  • Hukum
  • Ide
  • Implementasi
  • Indonesia
  • Inspirasi
  • Integrasi
  • iOS
  • Jakarta
  • JavaScript
  • Kampanye
  • Karir
  • Keamanan
  • Kecepatan
  • Keperluan
  • Kerja
  • Kesehatan
  • Kolaborasi
  • Konten
  • Laravel
  • Layanan
  • Lebih Cepat": AI
  • Library
  • Lokal
  • Machine Learning
  • Marketing
  • Mobile
  • Murah
  • MySQL
  • one word per category
  • Online
  • Optimasi
  • Otentikasi
  • Otomatis
  • Otomatisasi
  • Panduan
  • Pelajar
  • Pelanggan
  • Pelaporan
  • Pelatihan
  • Peluang
  • Pemasaran
  • Pembayaran
  • Pemula
  • Pendidikan
  • Pengembangan
  • Penjualan
  • Perbandingan
  • Performance
  • Pertumbuhan
  • PHP
  • Pilihan
  • Portfolio
  • Prima
  • Privasi
  • Produktifitas
  • Produktivitas
  • Profesional
  • Python
  • Rekomendasi
  • Responsif
  • Retail
  • Review
  • SEO
  • Server
  • Sistem
  • Skalabilitas
  • Software
  • Solusi
  • SSL
  • Startup
  • Strategi
  • Streaming
  • Studi Kasus
  • Sukses
  • Support
  • Tantangan
  • Teknologi
  • Template
  • TensorFlow
  • Terbaik
  • Terpercaya
  • Tips
  • Tools
  • Transfer
  • Transkripsi
  • Tutorial
  • UKM
  • UMKM
  • Unlimited
  • Uptime
  • Video
  • VPS
  • Web Development
  • Website
  • Windows
  • WooCommerce
  • WordPress
  • XAMPP

Resource

  • About us
  • Contact Us
  • Privacy Policy

© 2024 Gameglimmer.

No Result
View All Result
  • AI
  • Produktivitas
  • Laravel
  • Website
  • Hosting
  • Database

© 2024 Gameglimmer.